Mengejar bayanganmu di celahan pelangi
hadirnya dalam waktu yang tak pasti
kakiku tak mampu lagi
membuka langkah sederas pelangi pergi
tinggal aku lelah di tepian kali
mengintai bayanganmu pada riak-riak air kali
titis embun yang memercik
memusnahkan penyatuan wajahku dan bayangmu
di cermin muka air
dalam keterpaksaan aku berlari lagi
mengejar bayanganmu di celahan pelangi.
CNM, 9/2/11, 22.15 pm
No comments:
Post a Comment