Followers: TQ

Carian Dalam Laman ini

24 July, 2011

Sehangat Asmara IV

Air mata barangkali
hanya membawa pergi separuh
rasa cintanya yang diserah dengan nyawa sekali
tiada pernah terlintas membiarkan cintanya ditiup angin dendam
diikat teguh pada tiang hati
kukuh berdiri tak terluluh dek gelora emosi.

Selama sembilan tahun
hujan rindu petir amarah silih berganti
terpikul di pundak
saat pertemuan kembali
betapa rindu yang terkumpul
tak terucapkan hanya hati yang tahu.

Perlahan dilepaskan kekaburan rasa
dipupuk kembali rasa kasih
setelah menyedari cintanya tak pernah dikhianati
bahagia yang ditunggu
tiba jua dengan tautan sejati
atas keredhaan ayah bonda yang merestui.

Sekian.

CNM, 24/7/11, 15.45 pm

No comments:

Post a Comment